Konflik Organisasi
Menurut Minnery
(1985), Konflik organisasi merupakan interaksi antara dua atau lebih pihak yang
satu sama lain berhubungan dan saling tergantung, namun terpisahkan oleh
perbedaan tujuan. Konflik dalam organisasi sering terjadi tidak simetris
terjadi hanya satu pihak yang sadar dan memberikan respon terhadap konflik
tersebut. Atau, satu pihak mempersepsikan adanya pihak lain yang telah atau
akan menyerang secara negatif (Robbins, 1993).
Sumber-Sumber Konflik Organisasional
Berbagai sumber utama konflik organisasional dapat diuraikan sebagai berikut:
1. Kebutuhan untuk membagi sumber daya yang terbatas
2. Perbedaan-perbedaan dalam berbagai tujuan.
3. Saling ketergantungan kegiatan-kegiatan kerja
4. Perbedaan nilai-nilai atau persaepsi
5. kemenduaan organisasional
6. Gaya-gaya individual
Berbagai sumber utama konflik organisasional dapat diuraikan sebagai berikut:
1. Kebutuhan untuk membagi sumber daya yang terbatas
2. Perbedaan-perbedaan dalam berbagai tujuan.
3. Saling ketergantungan kegiatan-kegiatan kerja
4. Perbedaan nilai-nilai atau persaepsi
5. kemenduaan organisasional
6. Gaya-gaya individual
Konflik Struktural
Dalam organisasi klasik ada empat bidang structural dimana konflik sering terjadi:
1. Konflik Hirarkis, yaitu konflik antara berbagai tingkatan organisasi.
2. Konflik Fungsional, yaitu konflik antara berbagai departemen fungsional organisasi.
3. Konflik Lini - Staf, yaitu konflik antar lini dan staf.
4. Konflik Formal - Informal, yaitu konflik antara organisasi formal dan informal.
Dalam organisasi klasik ada empat bidang structural dimana konflik sering terjadi:
1. Konflik Hirarkis, yaitu konflik antara berbagai tingkatan organisasi.
2. Konflik Fungsional, yaitu konflik antara berbagai departemen fungsional organisasi.
3. Konflik Lini - Staf, yaitu konflik antar lini dan staf.
4. Konflik Formal - Informal, yaitu konflik antara organisasi formal dan informal.
Pimpinan dapat melakukan tindakan alternatif seperti dikemukakan dibawah ini:
1. Menggunakan kekuasaan
2. Konfrontasi
3. Kompromi
4. Menghaluskan situasi
5. Pengunduran diri
Tidak ada komentar:
Posting Komentar