Sentralisasi adalah memusatkan seluruh wewenang kepada
sejumlah kecil manajer atau yang berada di posisi puncak pada suatu struktur
organisasi. Saat ini urusan- urusan pemerintahan yang bersifat sentral adalah:
1. Luar
Negri
2. Peradilan
3. Hankam
4. Moneter
dalam arti mencetak uang, menentukan nilai uang, dan sebagainya.
5.
Pemerintahan Umum
- Dampak Positif dan Negatif Sentralisasi di berbagai Bidang
1. Segi
ekonomi
Dari segi
ekonomi, efek positif yang di berikan oleh sistem sentralisasi ini adalah
perekonomian lebih terarah dan teratur karena pada sistem ini hanya pusat saja
yang mengatur perekonomian. Sedangkan dampak negatifnya adalah daerah
seolah-olah hanya di jadikan sapi perahan saja dan tidak dibiarkan mengatur
kebijakan perekonomiannya masing- masing sehingga terjadi pemusatan keuangan
pada PemerintahPusat.
2. Segi
Sosial Budaya
Dengan dilaksanakannya sistem sentralisasi ini, perbedaan-perbadaan kebudayaan yang
dimiliki bangsa Indonesia dapat dipersatukan.Sehingga, setiap daerah tidak
saling menonjolkan kebudayaan masing-masing dan lebih menguatkan semboyan
Bhinneka Tunggal Ika yang di miliki bangsa Indonesia. Sedangkan dampak negatif
yang di timbulkan sistem ini adalah pemerintah pusat begitu dominan dalam
menggerakkan seluruh aktivitas negara. Dominasi pemerintah pusat terhadap
pemerintah daerah telah menghilangkan eksistensi daerah sebagai tatanan
pemerintahan lokal yang memiliki keunikan dinamika sosial budaya tersendiri,
keadaan ini dalam jangka waktu yang panjang mengakibatkan ketergantungan kepada
pemerintah pusat yang pada akhirnya mematikan kreasi dan inisiatif lokal untuk
membangun lokalitasnya.
3. Segi
Keamanan dan Politik
Dampak
positif yang dirasakan dalam penerapan sentralisasi ini adalah keamanan lebih
terjamin karena pada masa di terapkannya sistem ini, jarang terjadi konflik
antar daerah yang dapat mengganggu stabilitas keamanan nasional Indonesia. Tetapi,
sentralisasi juga membawa dampak negatif dibidang ini. Seperti menonjolnya
organisasi-organisasi kemiliteran. Sehingga, organisasi-organisasi militer
tersebut mempunyai hak yang lebih daripada organisasi lain. Dampak
positif yang dirasakan di bidang politik sebagai hasil penerapan sistem
sentralisasi adalah pemerintah daerah tidak harus pusing-pusing pada
permasalahan yang timbul akibat perbedaan pengambilan keputusan, karena seluluh
keputusan dan kebijakan dikoordinir seluruhnya oleh pemerintah pusat. Sehingga
keputusan yang dihasilkan dapat terlaksana secara maksimal karena pemerintah daerah
hanya menerima saja. Sedangkan dampak negatifnya adalah terjadinya kemandulan
dalam diri daerah karena hanya terus bergantung pada keputusan yang di berikan
oleh pusat. Selain itu, waktu yang dihabiskan untuk menghasilkan suatu
keputusan atau kebijakan memakan waktu yang lama dan menyebabkan realisasi dari
keputusan tersebut terhambat.
Desentralisasi sebenarnya adalah istilah dalam
keorganisasian yang secara sederhana di definisikan sebagai penyerahan
kewenangan. Desentralisasi di bidang pemerintahan adalah pelimpahan wewenang
dari Pemerintah Pusat kepada satuan organisasi pemerintahan di wilayah untuk
meyelenggarakan segenap kepentingan setempat dari sekelompok penduduk yang
mendiami wilayah tersebut. Dengan demikian, prakarsa, wewenang,dan tanggung
jawab mengenai urusan yang diserahkan pusat menjadi tanggung jawab daerah,
baik mengenai politik pelaksanaannya, perencanaan, dan pelaksanaannya maupun
mengenai segi pembiayaannya. Tujuan dari
desentralisasi adalah :
1. mencegah pemusatan
keuangan
2. sebagai
usaha pendemokrasian Pemerintah Daerah untuk mengikutsertakan rakyat
bertanggung jawab terhadap penyelenggaraan pemerintahan
3.
Penyusunan program-program untuk perbaikan sosial ekonomi pada tingkat local
sehingga dapat lebih realistis
- Dampak Positif dan Negatif Desentralisasi di berbagai Bidang
Keuntungan
dari penerapan sistem desentralisasi ini adalah pemerintahan daerah akan mudah
untuk mengelola sumber daya alam yang dimilikinya, dengan demikian apabila
sumber daya alam yang dimiliki telah dikelola secara maksimal maka pendapatan
daerah dan pendapatan masyarakat akan meningkat. Tetapi, penerapan sistem ini
membukan peluang yang sebesar-besarnya bagi pejabat daerah (pejabat yang tidak
benar) untuk melalukan praktek KKN.
2. Segi Sosial Budaya
Dengan diadakannya desentralisasi, akan memperkuat ikatan
sosial budaya pada suatu daerah. Karena dengan diterapkannya sistem
desentralisasi ini pemerintahan daerah akan dengan mudah untuk mengembangkan
kebudayaan yang dimiliki oleh daerah tersebut. Bahkan kebudayaan tersebut dapat
dikembangkan dan di perkenalkan kepada daerah lain. Sedangkan dampak negatif
dari desentralisasi pada segi sosial budaya adalah masing- masing daerah
berlomba-lomba untuk menonjolkan kebudayaannya masing-masing. Sehingga, secara
tidak langsung ikut melunturkan kesatuan yang dimiliki oleh bangsa Indonesia
itu sendiri.
3. Segi Keamanan dan Politik
Dengan diadakannya desentralisasi merupakan suatu upaya
untuk mempertahankan kesatuan Negara Indonesia, karena dengan diterapkannya
kebijaksanaan ini akan bisa meredam daerah-daerah yang ingin memisahkan diri
dengan NKRI. Tetapi disatu sisi desentralisasi berpotensi menyulut konflik
antar daerah. Dibidang politik, dampak positif yang didapat
melalui desentralisasi adalah sebagian besar keputusan dan kebijakan yang
berada di daerah dapat diputuskan di daerah tanpa adanya campur tangan dari
pemerintahan di pusat. Hal ini menyebabkan pemerintah daerah lebih aktif dalam
mengelola daerahnya. Tetapi, dampak negatif yang terlihat dari sistem ini
adalah euforia yang berlebihan di mana wewenang tersebut hanya mementingkat
kepentingan golongan dan kelompok serta digunakan untuk mengeruk keuntungan
pribadi atau oknum. Hal tersebut terjadi karena sulit untuk dikontrol oleh
pemerintah di tingkat pusat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar